FAM68 – Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan rencananya mengunjungi Timur Tengah akhir pekan ini. Kedatangan Trump menandai tercapainya kesepakatan untuk mengakhiri perang di Gaza.
Trump Berencana Kunjungi Timur Tengah Akhir Pekan Ini, Jadwal Masih Tergantung Negosiasi
FAM68 – Donald Trump kemungkinan akan melakukan kunjungan ke Timur Tengah menjelang akhir pekan ini, kemungkinan besar pada hari Minggu. Namun demikian, jadwal pastinya masih bisa berubah, tergantung hasil negosiasi yang sedang berlangsung.
Dalam sebuah konferensi pers di Gedung Putih, Kamis (10/9/2025), Trump menjelaskan kepada wartawan bahwa negosiasi berjalan dengan baik. Ia menyebut bahwa ia berencana meninggalkan Amerika Serikat pada Sabtu, 11 Oktober, namun keberangkatan bisa disesuaikan jika diperlukan.
Trump menambahkan, “Seperti yang Anda ketahui, negosiasi terakhir kami adalah dengan Hamas, dan sejauh ini berjalan lancar. Jadi, kami akan memberi tahu Anda, jika ada kendala, kami mungkin berangkat pada hari Minggu atau bahkan Sabtu.”
Lebih lanjut, Trump menyampaikan bahwa ia baru saja berbicara melalui telepon dengan para pejabat di Timur Tengah. Selain itu, utusannya, Steve Witkoff, dan menantunya, Jared Kushner, baru-baru ini ikut serta dalam pertemuan penting di Mesir untuk memantau proses negosiasi.
Berita Sebelumnya :
Eks Asisten Ferguson Ungkit Kontroversi Ronde 4 Kualifikasi PD
Fermin Aldeguer Juara MotoGP Mandalika 2025, Marquez Crash!
Trump Optimistis Perdamaian Timur Tengah Dekat, Mesir Apresiasi Proposalnya

FAM68 – Donald Trump menegaskan optimisme tinggi terhadap tercapainya perdamaian di Timur Tengah. Ia menyatakan, “Frasa ‘perdamaian untuk Timur Tengah’ adalah kata yang indah, dan kami berharap itu segera menjadi kenyataan. Sekarang, perdamaian itu sudah sangat dekat, dan mereka telah melakukan pekerjaan yang luar biasa.”
Selain itu, Trump juga menyoroti peran tim negosiasinya yang dinilai sangat kompeten. Ia berkata, “Kami memiliki tim yang luar biasa dengan kemampuan negosiasi yang hebat. Sayangnya, pihak lain juga memiliki kemampuan negosiasi yang sangat baik. Namun, saya yakin perdamaian itu akan terwujud.”
Sementara itu, Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi turut menyampaikan apresiasi terhadap dukungan Trump. Ia menyebut bahwa Mesir telah menerima sejumlah tanda yang menggembirakan terkait proses menuju perdamaian. Menurut laporan, dua puluh poin utama dalam proposal perdamaian Trump menjadi dasar negosiasi Mesir dalam upaya meredakan ketegangan.
Dalam rincian proposal tersebut, Trump menekankan beberapa langkah penting, antara lain gencatan senjata menyeluruh, pembebasan seluruh sandera di Gaza, pelucutan senjata Hamas, serta penarikan bertahap pasukan Israel dari wilayah tersebut. Dengan langkah-langkah itu, Trump berharap stabilitas di kawasan Timur Tengah dapat segera tercapai.
Berita Terpopuler :
Prabowo Panggil Kepala BGN, Wajibkan Alat Tes Kit di Dapur MBG
Hasil Liga Inggris: Manchester United vs Sunderland Skor 2-0