FAM68 – Mesir mengerahkan sistem pertahanan udara jarak jauh HQ-9B China di lokasi penting di Semenanjung Sinai, sehingga menimbulkan kekhawatiran baru di Israel tentang kemungkinan eskalasi.
Mesir Siap Hadapi Ancaman Perbatasan dengan Rudal Canggih
FAM68 – Sumber informasi dari Israel menyatakan bahwa Mesir telah memperoleh rudal canggih HQ-9B, yang serupa dengan platform pertahanan S-400 Rusia. Pengerahan sistem ini menunjukkan kesiapan Kairo memperkuat pertahanan di tengah eskalasi konflik di Gaza.
Menteri Pertahanan Mesir, Abdel Majeed Saqr, menegaskan, “Kesiapan militer bukan sekadar soal moral, tetapi kesiapan nyata menghadapi setiap perkembangan di lapangan. Setiap upaya merusak perbatasan Mesir, bahkan sekadar memikirkannya, akan mengejutkan dunia dengan kemampuan Mesir, termasuk yang belum diungkapkan.”
Langkah ini diambil di tengah kekhawatiran bahwa perang Israel di Gaza bisa menyebar ke Mesir, terutama dengan pengungsian massal warga Palestina ke Sinai, yang dianggap Kairo sebagai tanda bahaya. Dengan menempatkan HQ-9B, Mesir mengirim pesan jelas tentang pencegahan sekaligus menunjukkan kemampuan negara menanggapi setiap ancaman yang mungkin muncul.
Berita Sebelumnya :
Modus Polisi Gadungan, Warga Bekasi Tertipu Rp86 Juta
Sushila Karki Menjadi Perdana Menteri Nepal Berkat Demo Gen Z
Mesir Perkuat Pertahanan dengan Rudal HQ-9B

FAM68 – Rudal HQ-9B dari China menjangkau hingga 200 km dan bisa mencegat jet, drone, serta rudal jelajah.
Radarnya melacak target hingga 300 km, bahkan saat gangguan elektronik berat.
Desain fleksibel memungkinkan penempatan di truk bergerak atau instalasi tetap, melindungi bandara, pelabuhan, dan pangkalan.
Mesir menempatkan puluhan ribu tentara dan ribuan kendaraan berat di Sinai Utara.
Israel khawatir penguatan militer Mesir ini mengubah keseimbangan strategis dan posisi pertahanan Kairo jangka panjang.
Berita Terpopuler :
Banjir Gol di Laga Juventus vs Inter Milan 13 September 2025