FAM68 – Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa memantau program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk memastikan Badan Gizi Nasional (BGN) menyerap anggaran jumbo secara optimal.
Purbaya Evaluasi Anggaran Rp71 Triliun dan Awasi 20 Titik MBG
FAM68 – Purbaya menegaskan bahwa anggaran BGN sejauh ini terserap dengan baik. Meskipun begitu, ia menugaskan anggota Kementerian Keuangan di daerah untuk mengunjungi titik-titik program MBG secara acak. Ia menambahkan, “BGN menyambut langkah ini dengan positif, tetapi kami tetap akan membantu melakukan pemantauan ke depan.”
Di Kantor BGN, Jakarta, Jumat (26/9/2025), Purbaya menyebut bahwa terdapat 20 titik yang dipilih secara acak. Melalui cara ini, ia ingin memastikan program MBG benar-benar berjalan di daerah sesuai penggunaan anggaran yang sudah dikucurkan.
Selanjutnya, Purbaya juga menekankan pentingnya mengukur seberapa besar pengaruh anggaran BGN terhadap perekonomian daerah. Untuk tahun 2025, BGN memperoleh anggaran Rp71 triliun. Setelah itu, demi mendukung rencana pengembangan, BGN pun mengajukan tambahan anggaran sebesar Rp28 triliun.
Berita Sebelumnya :
Trump Sebut Murdoch Ikut Kesepakatan TikTok
Demo Besar di Prancis, AS Peringatkan Warganya Waspada
Purbaya Awasi Ketat MBG, Siap Potong Dana Boros
FAM68 – Meskipun sudah menerima penjelasan mengenai mekanisme penyerapan anggaran untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG), Purbaya tetap memilih untuk memantau secara langsung pelaksanaan BGN. Selanjutnya, ia berencana mengerahkan tim Kemenkeu di daerah agar proses pengawasan berlangsung ketat dan terukur.
Program MBG akan berjalan sesuai rencana anggaran di berbagai lokasi. Purbaya siap memangkas dana yang terbuang, sambil rutin melakukan pengawasan lapangan dan meninjau kembali akhir Oktober. Jika anggaran terserap efektif, dukungan tambahan diberikan; jika tidak, pemotongan anggaran dilaksanakan tanpa ragu.
